Alhamdulillah, ga takut lagi sama kuntilanak


Alhamdulillah ya Allah atas rasa ini
Sampaikanlah sholawat dan salamku pada nabiMu yang mulia, Nabi Muhammad saw

Dulu sewaktu kecil, aku orangnya penakut. Sampai-sampai ke kamar kecilpun minta ditemenin. Hihiy, cemen dech. Waktu terus berlalu, sampai gede pun masih juga. Sewaktu kuliah, kadang di kampus sampai malam, lewat di gedung tua, kuberanikan diriku walau masih ngederegdeg juga sich. Mau pulang kost lewat jalan gelap, mau ga mau ku beranikan diriku. Sampai udah nikah juga masih penakut.

Akhirnya kumenemukan sesuatu dari guru tafakurku, setan itu hanya memprovokasi, membisik-bisikkan di dada manusia biar was-was (QS An Nas) . Tipu daya mereka lemah (. Klo iman kuat, ngomong gitu gampang. Tapi kadang ga ngaruh euy. Tetep aja ngederegdeg.

Qiqiqi..pas mau lanjutin ngetik di BBku, tiba-tiba, ada kunti melayang di depanku, dia jadi pengen ngomong, kok dia tau ya? Emang aku sempet bilang mau nulis tentang kunti. Sst, sebelumnya aku udah berapa kali ngomong sama mereka (kuntilanak.com)...jangan takut ya kawan, ternyata mereka ga sejahat yang dibayangkan kayak di pelem-pelem itu. Bahasa mereka ya begini, ga ada yang kuedit, ini murni dari mereka, langsung kuketikkin di BBku.

Kunti :
Eva aku pingin ngasih pesen. Aku ini sebenernya ga jahat lagi... Tapi manusia bilang kesannya aku jahat banget. Terus aku juga mau bilang bahwa kuntilanak, genderuwo, pocong, hantu dan lain-lain sebenernya ga jahat lho. Makanya kalian itu jangan bilang aku jahat. Aku jadi jahat beneran. Aku ngganggu menusia karena aku dibilang ganggu, jadinya aku ganggu deh. Allah kan sesuai dengan prasangka hambaNya. Jadi, makhlukNya juga gitu sesuai dengan prasangka hambaNya. Jadi aku ini kunti panggilannya Eva sama aku. Eva sering ketemu sama aku, tapi dia sayang deh. Kita cuma mau menampakkan diri kok. Masalah wajah, emang begini, tapi kata Eva aku juga indah. Kenapa aku indah? Karena aku adalah makhluk Allah. Kenapa makhluk Allah? Karena dari Allah. Kenapa Allah? Karena Allah Maha Indah. Indah karena aku adalah tanda kebesaranNya. Kenapa? Karena aku itu ghoib tapi nyata. Jadi ga perlu dimarahin. Aku disayang juga donk. Biar aku sayang juga sama kalian. Aku ga perlu diusir, tapi aku hanya perlu dibilang pergi dengan sayang, aku akan pergi. Jadi kunti seneng dech, ada makhluk Allah kayak Eva. Abis dia cara memperlakukan aku dengan kasih sayang. Nanti di akhir zaman, bakal banyak makhluk Allah yang rupanya aneh dari angkasa luar lho. Makanya jangan takut sama kami, biar nanti terbiasa melihat makhluk aneh dari angkasa luar tapi kata Eva disayang Allah. Udah ya, segitu dulu. Nanti, klo ada yang mau nanya bisa lewat Eva. Malah Eva nanti bisa ngajarin klo pada mau. Makasih, aku sayang kalian.

Demi Allah, percakapan itu nyata, kawan. Aku ini penggila tanda-tanda kebesaran Allah. Saat pertama kali bicara sama mereka dan ga takut lagi syeneng deh. Sesama makhluk Allah ga perlu takut, malah kita bisa terkesima dengan keghaiban mereka. Aku pingin deh suatu saat bisa main ke dunia jin. Aku menyayangi mereka, sungguh. Btw, Aku ini bisa menulis merdeka di blog ini aja. Memang kumasih merahasiakan apa yang terjadi pada diriku dengan keluargaku sendiri. Biarlah waktu yang akan menjawabnya.

Hidup ini begitu misterius. Begitu banyak fenomenanya yang jika terungkap kita akan terkesima dibuatnya. Belum tentu yang diberi tahu rahasiaNya adalah orang yang terkenal dengan semua ilmunya, bisa jadi orang biasa yang bukan siapa-siapa tapi disembunyikan Allah agar jika nanti semua terbuka, manusia diuji apakah jika orang biasa yang dititipiNya rahasia itu dapat dipercayai atau tidak, semua pilihan bebas, padahal kata Allah rugi sendiri kalo ga percaya, qiqiqi. Sekarang orang itu perlahan mulai diperintah alam semesta tuk membuka dirinya. Sayang ia belum bisa mengeluarkan semua rahasiaNya, suatu saat kelak, jika Dia mengijinkan. Insya Allah.. Ia bukan siapa-siapa, dan akan selalu menjadi bukan siapa-siapa. Ia hanya ingin mengungkapkan keindahan demi keindahanNya yang dapat dirasakan oleh kita semua. Supaya orang yang membaca tulisannya bertambah rindu dan cinta padaNya. Ia tau dengan mulai membuka dirinya di blog mempunyai resiko bla bla bla..ora opo-opo, toh... sing penting menyampaikan kebenarana dengan sabar dan tabah. Lahawla walaa quwwata illabillah.

Wallahu alam bissawab
Subhanakallahumma wabihamdika
(Maha suci Engkau ya Allah dengan segala kebesaran dan tahmid)
Asyhadu alla ilaaha illa anta
(Aku bersaksi dan mengakui bahwa tiada illah yang berhak disembah selain Engkau)
Astaghfiruka wa'atubuillaik
(Aku mohon ampun dan bertaubat padaMu atas segala kesalahan)

Kisah Eve dengan kecoa


Alhamdulillah Allah, kubisa menuliskan kisah ini
Sampaikanlah sholawat beriring salamku kepada nabiMu Muhammad Saw

Kecoa, sepertinya imagenya itu bikin kotor, jorse dan jijik. Reflek kita jika melihat makhluk Allah yang satu ini dibunuh, ditepak pake sendal, sapu dll sampai mati. Sesungguhnya ia makhluk Allah juga yang membutuhkan kasih sayang dari sesama makhluk yang lain.

Malam beranjak datang. Tiba-tiba muncullah kecoa mondar mandir. Kutanya sama kecoa, "kamu mau kemana kecoa?". "Aku cuma pingin lewat". Lalu kutanya lagi, "Kamu mau kubunuh ga biar ga ngganggu?". "Jangan, aku kan tidak mengganggu, aku tidak mau dibunuh". Namun lain hal jika ia mengganggu masuk ke lemari makanan, "maaf ya kecoa, aku harus membunuhmu." Lalu kecoa berkata, "tidak mengapa Eva, aku ingin mati di tanganmu". Lalu bangkai kecoa yang sudah meninggal itu berkata, "Eva, aku ingin dibuang di kotak sampah. Kau ambil tisue kau pungut, lalu masukkan kesana". "Baiklah, sudah kulakukan". "Terimakasih Eva". Ternyata, ia ingin disempurnakan juga, ia makhluk Allah juga yang butuh kasih sayang. Sama juga dengan memperlakukan jenazah manusia menurut fiqih Islam sungguh penuh dengan kasih sayang, begitu pula dengan jenazah kecoa ini. Tidak hanya jenazah kecoa, serangga, semut, nyamuk, hingga tikus yang tertabrak kendaraan, butuh ditolong, kita pinggirkan ke pinggir jalan, atau dimasukkan kotak sampah, atau kita kubur di dalam tanah. Subhanallah, memang Islam adalah agama yang berkasih sayang.

Semut pun begitu, walau ia adalah makhluk yang kecil, ia tak mau dengan mudahnya kita reflek membunuhnya. Kebiasaanku disaat melihat semut merayap di tanganku, adalah kutiup, dan tiba-tiba terdengar suara "ihaa", demi Allah ini adalah kenyataan. Semut bilang "aku senang ditiup olehmu Eva". Mereka kita biarkan hidup, selama tidak mengganggu, namun jika menggigit di dalam sepatu, terpaksalah harus kita matikan, "maaf ya semut". "Tidak mengapa Eva, aku ingin mati di tanganmu". Meminta maaf tidak hanya kepada manusia, tapi juga kepada semua penduduk bumi langit dan seluruh isinya.

Sesungguhnya dengan merasakan mereka tanpa diajak bicara, kita bisa mempunyai firasat atau rasa dari Dia meridhoi atau tidak. Jika Dia meridhoi, hati kita akan tenang saat mau tidak mau harus membunuh binatang yang kadang mengganggu itu (2:38), begitu juga sebaliknya.

Amalan ini seperti amalan yang sepele, tapi belum tentu sepele di mata Allah. Siapa tahu merekalah yang akan menentukan surga neraka kita. Mereka nanti akan bersaksi terhadap apa yang sudah kita lakukan kepada mereka. Ajarkanlah kepada anak-anak kita, memang terlihat agak 'sesuatu', tapi Allah akan menghargai usaha kita. Marilah kita saling menyayangi berwelas asih kepada semua makhluk Allah di bumi langit dan seluruh ciptaanNya. Lahawla walaaquwwata illa billah.


Wallahualam bissawab.
Subhanakallahumma wabihamdika
Asyhadu alla ilaaha illa anta
Astaghfiruka wa atubu illaik

Kisah eve dengan pak ustadz


Alhamdulillah Allah jari jemariku masih bisa menuliskan kisah ini
Sampaikanlah shalawat beriring salam kepada baginda rasulullah saw
Ijinkanlah ya robb...kulepaskan semuanya apa yang mau kulepaskan disini..di blog titipanMu padaku..agar tak kupendam sendiri..
Sebelumnya kumemohon maaf jika ada yang tidak percaya atau tidak setuju dengan isi blog titipan Allah ini, semua diserahkan kepada masing-masing..maafin ya teman..

Kisah ini terjadi Minggu kemarin saat pengajian mingguan di rumahku. Kutatap alam semesta, semilir angin memberi tanda untuk mengutarakan maksudku. Selesai pengajian, keluargaku sedang sibuk hilir mudik, kesempatan aku langsung mendekati pak ustadz. "Pak ustadz, saya mau bicara sama bapak" ujarku memulainya. "Iya, bagaimana ibu?"Sahut beliau. "Begini pak, saya berapa waktu yang lalu mengikuti zikir (kok gue grogi gini ya ngomongnya) kemudian saya amalkan, (padahal bukan itu aja, aku juga mengikuti pelatihan macem-macem), trus tiba-tiba saya jadi bisa bicara sama alam semesta, sama binatang. Hamster saya bicara sama saya" Pak ustadz terlihat ga percaya sama aku trus beliau berkata "kalo begitu bu, hatinya musti bersih bener, kok kayaknya saya belum percaya". Hikshiks, ada rasa mau nangis. Akhirnya aku mundur teratur dari pandangan beliau. Dalam hatiku, hikshiks... Seandainya bapak ustadz tau, saya bebersih juga pak..hiks..pake pelatihan asmaul husna, ESQ, pelatihan sholat khusuk Abu Sangkan, menjadi aktivis ibu2 masjid, sholat tahajjud, sholat dhuha, alma'tsurat, metode zikir mahakosmos, tapping SETH therapy, zikir cahaya, zikir mursyid subang, tafakur mutiara tauhid, tafakur alam cara sahabatku..semuanya kulakukan bertahap....atas ijinNya hikshiks...seandainya pak ustadz tau saya merasa bahagia bicara sama mereka. Jika saya melanggar petunjukNya (alias ini dari syaitan), saya was-was bicara kepada mereka (al baqarah:38)... Alarm jiwa ini dari Allah, jika taat maka bahagia, jika ga taat was2 gelisah. Apalagi bahagia itu hubungannya dengan surga (Hud 108: barangsiapa bahagia akan masuk surga). Bahagia bukan karena dapat materi, tapi bahagia karena mengikuti petunjukNya.

Tapi bagiku kejadian kemarin adalah proses pendewasaan diri dalam kehidupan. Tahukah saudara2ku kenapa aku share disini, di blogku, karena aku butuh pelepasan, keluargaku sendiri ga ada yang mengerti tentang aku. Mereka menyangkaku ada gangguan suara-suara, klo begitu aku was2. Wong aku ini merasa bahagia bicara sama mereka. Aku yakin ini dari Allah. Allah itu Maha Damai..subhanallah.. Mengingat pengalamanku sebelum ini ya sama, klo taat bahagia, ga taat was2. Jadi...buatku sekarang lanjutkan, alarm jiwa akan terus berbunyi. Akan kujaga alarm jiwaku biar jalanku ga sesat. Ihdinasysyirotol mustaqim..tunjukilah kami jalanMu yang lurus ya robb...jauhkan aku dari jalanMu yang sesat.. Aku lebih baik mati Allah, daripada aku berada di jalan yang sesat. Buatku hidup ini apa lagi selain ingin berada di jalanMu..jika tidak semua sia-sia..Kaupun menjauh dariku, jangan tinggalkan aku ya robb..
Jika ada diantara teman2 mau bertanya mekanismenya setelah kutelusuri kujalani kupraktekkan, atas ijinNya, aku sekarang punya jawabannya atas ijinNya pula, insya Allah.

Lahawla wala quwwata illa billah.

Wallahualam bissawab
Subhanakallahumma wabihamdika
Asyhadu alla ilaaha illa anta
Astaghfiruka wa 'atubuilaik.
Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "