Home / All post
Kisah eve dengan pak ustadz
Alhamdulillah Allah jari jemariku masih bisa menuliskan kisah ini
Sampaikanlah shalawat beriring salam kepada baginda rasulullah saw
Ijinkanlah ya robb...kulepaskan semuanya apa yang mau kulepaskan disini..di blog titipanMu padaku..agar tak kupendam sendiri..
Sebelumnya kumemohon maaf jika ada yang tidak percaya atau tidak setuju dengan isi blog titipan Allah ini, semua diserahkan kepada masing-masing..maafin ya teman..
Kisah ini terjadi Minggu kemarin saat pengajian mingguan di rumahku. Kutatap alam semesta, semilir angin memberi tanda untuk mengutarakan maksudku. Selesai pengajian, keluargaku sedang sibuk hilir mudik, kesempatan aku langsung mendekati pak ustadz. "Pak ustadz, saya mau bicara sama bapak" ujarku memulainya. "Iya, bagaimana ibu?"Sahut beliau. "Begini pak, saya berapa waktu yang lalu mengikuti zikir (kok gue grogi gini ya ngomongnya) kemudian saya amalkan, (padahal bukan itu aja, aku juga mengikuti pelatihan macem-macem), trus tiba-tiba saya jadi bisa bicara sama alam semesta, sama binatang. Hamster saya bicara sama saya" Pak ustadz terlihat ga percaya sama aku trus beliau berkata "kalo begitu bu, hatinya musti bersih bener, kok kayaknya saya belum percaya". Hikshiks, ada rasa mau nangis. Akhirnya aku mundur teratur dari pandangan beliau. Dalam hatiku, hikshiks... Seandainya bapak ustadz tau, saya bebersih juga pak..hiks..pake pelatihan asmaul husna, ESQ, pelatihan sholat khusuk Abu Sangkan, menjadi aktivis ibu2 masjid, sholat tahajjud, sholat dhuha, alma'tsurat, metode zikir mahakosmos, tapping SETH therapy, zikir cahaya, zikir mursyid subang, tafakur mutiara tauhid, tafakur alam cara sahabatku..semuanya kulakukan bertahap....atas ijinNya hikshiks...seandainya pak ustadz tau saya merasa bahagia bicara sama mereka. Jika saya melanggar petunjukNya (alias ini dari syaitan), saya was-was bicara kepada mereka (al baqarah:38)... Alarm jiwa ini dari Allah, jika taat maka bahagia, jika ga taat was2 gelisah. Apalagi bahagia itu hubungannya dengan surga (Hud 108: barangsiapa bahagia akan masuk surga). Bahagia bukan karena dapat materi, tapi bahagia karena mengikuti petunjukNya.
Tapi bagiku kejadian kemarin adalah proses pendewasaan diri dalam kehidupan. Tahukah saudara2ku kenapa aku share disini, di blogku, karena aku butuh pelepasan, keluargaku sendiri ga ada yang mengerti tentang aku. Mereka menyangkaku ada gangguan suara-suara, klo begitu aku was2. Wong aku ini merasa bahagia bicara sama mereka. Aku yakin ini dari Allah. Allah itu Maha Damai..subhanallah.. Mengingat pengalamanku sebelum ini ya sama, klo taat bahagia, ga taat was2. Jadi...buatku sekarang lanjutkan, alarm jiwa akan terus berbunyi. Akan kujaga alarm jiwaku biar jalanku ga sesat. Ihdinasysyirotol mustaqim..tunjukilah kami jalanMu yang lurus ya robb...jauhkan aku dari jalanMu yang sesat.. Aku lebih baik mati Allah, daripada aku berada di jalan yang sesat. Buatku hidup ini apa lagi selain ingin berada di jalanMu..jika tidak semua sia-sia..Kaupun menjauh dariku, jangan tinggalkan aku ya robb..
Jika ada diantara teman2 mau bertanya mekanismenya setelah kutelusuri kujalani kupraktekkan, atas ijinNya, aku sekarang punya jawabannya atas ijinNya pula, insya Allah.
Lahawla wala quwwata illa billah.
Wallahualam bissawab
Subhanakallahumma wabihamdika
Asyhadu alla ilaaha illa anta
Astaghfiruka wa 'atubuilaik.
Kematian adalah sesuatu keindahanMu
Alhamdulillah ya Allah...atas semua keindahanMu
Sampaikanlah shalawat dan salamku tuk baginda rasulullah saw, dari si debu yang berhembus di muka bumi
Wahai Allah...
Kutahu dimana ada kehidupan disitu ada kematian
Semua adalah ketetapanMu
Disaat malaikat Izroil menjemput
Siapkah diri ini tuk melangkah ke haribaanMu
Wahai Allah...
Disaat ajal menjemput...
Tiada lagi yang dapat kubawa mati
Semua harta, pangkat, jabatan, suami /istri anak tiada yang dapat kubawa mati
Jasadku pun tiada dapat kubawa mati
Yang kubawa adalah ruhku yang berpulang kembali padaMu
Wahai Allah..
Dari semua semua yang ada di semua semua yang tak terkatakan
Hanya diriMu yang sangat mengerti aku
Hanya diriMu yang selalu mendengarkan aku, meyayangiku disaat kucurahkan isi hatiku
Kaulah yang selalu ada menemaniku..
Kubegitu merinduMu Allah..
Kumerindukan saat-saat perjumpaan denganMu
Wahai Allah..
Di dunia ini nyata tak nyata bertebaran segala keindahanMu
Sungguh, kuterpesona dengan segala fenomenaMu yang begitu indah
Namun hati kecil ini terus merindukanMu Wahai Sang Kholiq pencipta semua keindahan
Peluklah aku Allah..belailah aku dalam kasih sayangMu
Lindungi aku Allah..lindungi aku yang lemah ini dalam ketidakberdayaanku..
Lahawla walaa quwwata illa billah
Wahai Allah...
Sisa umurku semakin berkurang
Ajalkupun semakin dekat
Semua adalah rahasiaMu
Cukupkanlah bekalku menujuMu Allah
Agar disaat ajal menjemputku, Kau Yang Kurindu berucap,
Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hambaKU. Dan masuklah ke dalam surgaKu.
Betapa indahnya saat perjumpaan itu Allah...perjumpaan yang penuh dengan kerinduanku padaMu
Bukannya surga yang kuharapkan namun bertemu dengan wajahMu Wahai Yang Maha Indah dengan segala keagungan dan kemuliaan
Lahawla walaa quwwata illa billah
(In Memoriam Mas Bejo..19/2/2012.. selamat jalan menuju Dia..bersama Dia...di dalam Dia.. damai dan indah senantiasa amiin... to mba Hani, ananda Listi dan Panji yang kusayangi..semoga diberi kekuatan menghadapi ketetapanNya ini..amiin..)
Syahadat dengan rasa bahagia
Alhamdulillah, segala puji hanya milikMu atas semua karunia dariMu yang kuketahui dan tak kuketahui
Sampaikanlah shalawat beriring salam kepada baginda Muhammad saw..dari hambaNya yang dhoif ini.
Islam dengan rasa? Apakah ada rasanya berislam? Masih biasa2 saja, hambar atau bahagia yang terus berkepanjangan. Apakah sudah merasakan indahnya berislam?
Allah menganugerahkan akal untuk berfikir dan hati untuk merasakan. Marilah kita tafakuri makna berislam dengan rasa bahagia di hati kita. Sebagaimana di surat Al Baqarah:38, "...barangsiapa mengikuti petunjukKu tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." Ya, tiada rasa takut tiada rasa sedih, dengan kata lain adalah bahagia. Apalagi disebutkan pada surat Hud:108, "Dan adapun orang-orang yang berbahagia, maka (tempatnya) di dalam surga...". Dengan kata yang singkat Dunia Bahagia Akhirat Surga (DBAS), singkatan ini untuk sekedar mempermudah, terimakasih guru, atas ilmu darimu yang subhanallah ini. Sudahkah kita dengan menjalankan rukun Islam merasa bahagia?bahagia yang immateri, hanya rasa bahagia itu sendiri yang merupakan anugerah dariNya.
Untuk mendapatkan DBAS jelaslah butuh perjuangan. Mengikuti petunjuk Allah dengan kata lain taat padaNya. Apakah taat itu mudah? Taat itu tidak mudah karena adanya provokasi dari nafsu dan setan dari depan belakang kiri dan kanan. Bagaimana cara kita untuk memudahkan agar lebih taat? Adalah dengan tafakur. Tafakur adalah mensimulasikan akal untuk berfikir dan kalbu/hati kita untuk merasakan. Islam yang ditafakuri akan menelurkan rasa bahagia yang mengalir terus hingga alam keabadian.
Rukun Islam pertama, membaca dua kalimat syahadat. Asyhadu alla ilaaha illallah, wa asyhadu anna muhammadarrosulullah. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Rasakan syahadat kita, ucapkan dengan hati tidak hanya di mulut. Pejamkan matamu, asyhadu alla ilaaha illallah, rasakan Dia, buanglah illah di hati selain Dia, seperti harta, pangkat, jabatan, suami, anak dan semuanya yang memang bukan milik kita tapi dititipkanNya pada kita. Illah di hati tidak boleh yang lain selain Dia. Yang lain adalah sarana menuju Dia. Jika tidak, maka hati kita akan sengsara, syahadat kita jadi tidak berasa bukannya bahagia. Karena illah selain Allah bercampur denganNya. Pejamkan terus mata kita, teruskan syahadat kita, wa asyhadu anna muhammadarrosulullah. Rasakan nabi kita yang mulia Muhammad saw, rasakan kemuliaan beliau, rasakan kasih sayang beliau pada sesama, apakah suritauladan kita adalah beliau? Jika terus merasakan, lelehan airmata tak terbendung merasakan kebahagiaan.. terasa dekat dengan Nya dan rosulNya.
Dalam sehari, Allah mewajibkan kita bersyahadat 9 kali di dalam 5 waktu sholat fardhu. Bersyahadat dalam sholat adalah ultimate, prime time, yang seharusnya adalah ucapan sakral dengan penuh kebahagiaan padaNya.
Restatement berulang-ulang diucapkan di hadapan Allah, yang seharusnya sudah ribuan kali kita sholat sudah bahagia luar dalam. Namun pada kenyataannya masih sebatas di bibir..astaghfirulahal adzim..lahawla walaa quwwata illabillah..
Rasulullah bersabda, " Amal perbuatan yang paling disukai Allah adalah amal yang dilakukan terus-menerus walaupun sedikit ". Marilah kita bermujahaddah tuk memperbaiki syahadat kita sedikit demi sedikit, agar syahadat kita adalah syahadat dengan rasa bahagia yang berkelimpahan karena terasa dekat denganNya dan RosulNya, Dunia Bahagia Akhirat Surga.
Lahawla walaa quwwata illabillah
Wallahualam bissawab.
Subhanakallahumma wabihamdika
Asyhadu alla ilaaha illa anta
Astaghfiruka wa'atubu illaik.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)
Diberdayakan oleh Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "